WEIRD
LOVE
CHAPTER 1
Tittle : Weird
Love
by : Cho
MinYoung aka Ara
Main Cast :
EunHyuk
Other Cast : SM
Artist
Eunhyuk’s POV
“Aigooo!!!
Jebal!! Jangan sekarang!!!” aku duduk di bangku halte dengan menggerakkan
gerakkan kakiku berusaha mengusir rasa ingin buang air kecilku. Ishh…. Jinjja
aku menyesal, sangat menyesal kenapa saat di rumah Ryeowook tadi aku aku tak
numpang memakai kamar mandinya saja. Arghhh!!! Kenapa hujan ini deras sekali?
Aku berharap hujan ini segera reda. Aku sedikit tak menghiraukan hujan lebat
itu sekarang, dipikiranku hanya ada kamar mandi T_T huwaaa merananya nasib ku….
Mungkin aku mulai gila. Aku berdoa ada sebuah kamar mandi jatuh dari langit di
depanku -_- Kugerakkan kakiku semakin cepat dan tak beraturan, berharap semoga
aku tak mengompol di sini. TAT kumohon ajhussi supir bus cepatlah datang!!!
Jinjja!!! Omona!! Aku merasa tak tahan
lagi…. Andwae!!!
“Tes…tes…tes…”
Huwaaa…. Aku…
A-Aku benar b-be… benar.. T^T eomma!!! Aku ngompol….. Eotteokhae!!! Aku menarik
napas panjang dan menoleh kekanan kekiri. Haahhh…. Setidaknya disini sepi. Tapi
banyak kendaraan lalu lalang ._. itu sama saja T.T hiks dan mengapa hujannya
tak sederas tadi!!! Sekarang aku menyesal telah berharap agar hujan tadi
mereda. Aku bangun dari dudukku dan berjalan kearah sudut halte, seorang
ajhumma dan seorang namja kurasa berumur 20-an berjalan mendekati halte tempat
aku berada. Sial… kurasa mereka akan menunggu bus disini juga -_- huwaa
bagaimana jika mereka tahu aku mengompol disini T^T ini sangat memalukan. Ah!
Tapi itu tidak mungkin lagi pula rok yang aku pakai setengah basah dan aku
memakai jaket yang lumayan panjang. Kemungkinan mereka mengetahui aku ngompol
sangat kecil. Yah… itu benar.. kau pintar Hyukkie, sekarang aku hanya perlu
menunggu bus datang. Itu busnya, aku sedikit berlari menaiki bus itu. Untungnya
tak ada siapapun disana.
Aku berharap tak
ada penumpang lain yang menaiki bus ini.. mianhae ajhussi supir bus, kudoakan
kau mendapat banyak penumpang hingga bus mu penuh nanti. Setelah aku turun dari
bus tentunya, aku duduk di bangku kelima disisi kiri bus. Selama perjalanan aku
hanya memandang jalanan dari kaca berharap aku cepat sampai di rumah, dan tentu
tak ada penumpang lain yang naik. Beberapa saat kemudian bus yang kunaiki
berhenti disebuah halte dan.. oh tidak O_O ada murid dari sekolah lain yang
ikut naik bus ini, sekitar 8 orang T^T ditambah seorang ajhumma yang membawa
belanjaan. Omona kenapa murid sekolah itu harus duduk didepan dan kanan bangku
yang aku tempati!! Tak bisakah ditempat lain?? Kumohon semoga tak tercium bau
air kencing disini. Bias jatuh harga diriku, meskipun mereka tak mengenalku
tapi hey! Aku seorang yeoja 17 tahun!! Aku merapatkan jaketku dan memakai
tudungnya berusaha agar mereka tak melihatku sekaligus agar namaku tertutupi.
Setidaknya jika tercium bau aneh di bus ini, kalaupun ada yang mengira bau itu
berasal dari diriku, tak ada yang tau rupa wajahku.
Cepatlah
ajhussi!!! Kumohon cepatlah aku ingin segera pulang!! Kenapa semakin lama bus
ini semakin banyak penumpangnya?? Dan aku belum juga SAMPAI DI RUMAH. Pabbo!!!
Anak anak dari sekolah lain itu juga kenapa harus berbicara sampai seramai itu
sih, ah … Sebenarnya aku dang geng ku jauh lebih ramai -_-‘ tapi tetap saja,
dua yeoja didepanku kenapa juga harusmenghadap kebelakang untuk berbicara
dengan temannya yang lain. Aish… sabarlah Hyukkie sebentar lagi kau akan
sampai. Itu dia halte nya!! Aku melihat halte itu seakan seorang ajhumma gila
belanja yang melihat diskon besar besaran di sebuah mall. Cepat cepat kuberdiri
segera keluar dari bus dan berlari menuju rumah. Aku harap tempat dudukku tadi
tak basah. Ah… terserahlah yang terpenting sebentar lagi aku sampai di rumah.
Aku bergegas membuka pagar rumahku dan langsung menuju kamarku tanpa membuka
sepatuku terlebih dahulu. Sekarang tugasku hanya harus mencuci rok dan celana
dalamku mungkin jaketku juga sekalian -_-
`*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~`
Aku menjatuhkan
diriku diatas kasur. Ahhh.. kasurku sayang. Aku
merindukanmu. Berterima kasihlah pada eommaku yang terlalu menyayangiku
sehingga menyuruhku mencuci piring dan menyapu halaman juga dalam rumah setelah
aku turun dari kamarku –menghilangkan barang bukti ngompol- dengan perut
keroncongan. Aku memang suka bersih bersih tapi tak setiap saat juga eommaku
tercinta T^T Kuraih ponselku dari meja, tak biasanya aku mendapat sms, dapat 3
juga. Ini sebuahb rekor. Dua pesan dari nomor tak dikenal dan satu pesan dari
Sungmin.
Pesan pertama.
‘Ini
nomorku... Woori’
Aku baru ingat
ia memberikan selembar kertas dan meminta seluruh yeoja di kelas untuk
menuliskan nomor ponselnya, tulisan yeojadeul itu juga aneh -,- ada yang minta
pulsa, pakai emotion, digambar kartun, ada
yang bilang mau nyantet, ada juga yang promosi jualan baju -_- Baiklah cukup simpan nomor nya dan tak
perlu kubalas.
Pesan kedua
‘Annyeong...
Kamu sedang apa Eunhyuk?’
Eh? Siapa ya?
Aku penasaran tapi pulsa ku terlalu banyak hingga tak cukup untuk sms -_-
operator juga selalu bicara ‘pulsa yang ada
miliki tidak cukup untuk meneruskan panggilan ini’ =.=a
Pesan ketiga
dari Minho
‘noona.. Aku akan ke Seoul dua minggu lagi.
Umma ku bilang aku akan masuk sekolah yang sama dengan mu. Ah iya jangan lupa
beritahu ajhumma dan ajhussi salam untuk mereka berdua. Aku ingin tau bagaimana
keadaanmu sekarang, apa masih seperti monyet atau malah berubah menjadi kuda
nil? Tak perlu membalas pesan ini, aku tahu kau miskin pulsa kekeke ^^’
-_-“ dasar
namdongsaeng kurang ajar. Sudah menghinaku monyet ditambah kambing lagi, jelas
jelas aku manusia malah disamain sama monyet, kuda nil juga. Yang sedikit lebih
keren kenapa sih? Kambing misalnya -_- Kalau kau tahu aku tak memiliki pulsa
kenapa tak membelikannya ‘-‘ dasar kebo belo. Ish sudahlah tak penting
memikirkan keroro setengah kebo itu lebih baik aku tidur sekarang.
Haah!!!! Kenapa
tak bisa tidur juga!!! Sudah satu jam aku berguling guling dikasur tapi tak ada
rasa ngantuk sedikitpun justru aku merasa seperti ayam goreng tepung yang akan
digoreng untuk dijual dikedai kedai makanan -_- Aku duduk melihat sekelilingku,
kamarku bersih, meja belajarku tak berantakan, seragam sekolah sudah kusiapkan,
buku pelajaran sudah kumasukkan dalam tas, dan aku juga sudah makan –setelah
merengek meminta umma untuk memasak bulgogi yang memerlukan waktu satu
jam- lalu kenapa aku tiba-tiba insomnia
begini? Aku mengacak rambutku kesal. Jam dinding stroberi di kamarku sudah
menunjukkan angka sebelas. Aigooo...
Drttt....drttt..
‘1 pesan masuk’
‘Eunhyuk...
apa kau sudah tidur?’
Nomor yang tadi
sore. Siapa dia? Darimana ia tahu namaku? Apa ia penguntit? Apa ia ingin
menculikku? Bagaimana kalau ia adalah penjahat buronan huwaaa T.T umma...
Tunggu dulu! Penjahat buronan pasti penjahat kelas kakap tak mungkin mengirimi
pesan pada korbannya. Kalaupun ia penguntit apa ia tak salah orang -_- hei..
aku termasuk tomboy di sekolahku, itu karena semua yeoja disekolahku itu
feminim lebih tepatnya terlalu feminim dan kebanyakan dari mereka centil walau
tak semua sih. Wajahku juga pas pas-an dari pada aku mengaku cantik lebih baik
jujur kan? -_- lalu kalau ia ingin menculikku bagaimana caranya jika melalui
sms? Aku bukan remaja labil yang akan menemui orang yang baru kukenal melalui
dunia virtual. Lalu bagaimana ia bisa tahu namaku? Apa ia keturunan dukun? o_o Baru
kali ini aku mendapat pesan seperti dari penggemar rahasia begini. Apa aku
sebenarnya cantik hanya aku tak menyadarinya sehingga memiliki penggemar
rahasia begini? Itu hanya hayalan ku yang terlalu tinggi aku tahu itu -_- aku
melirik kalender disebelah meja belajarku. OMONA!! Aku menepuk dahiku, kenapa
baru ingat sekarang, besok ada upacara aish! Aku harus cepat cepat tidur
sekarang!
Eunhyuk’s POV
end
TBC
